Renungan Harian YASS.
Sabtu, 12 Juni 2021.
"Sebab Aku menyukai kasih setia, dan bukan korban sembelihan, dan menyukai pengenalan akan Allah, lebih dari pada korban-korban bakaran." Hosea 6:6
Banyak orang Kristen menjadi ‘ghede rasa’ karena merasa diri sudah dikenal Tuhan. Pikirnya, orang yang sudah mengikut Tuhan bertahun-tahun, banyak memberi persembahan, menjadi donatur gereja, atau sudah terlibat dalam pelayanan, secara otomatis akan dikenal oleh Tuhan. Memiliki pengenalan yang benar akan Tuhan adalah hal terpenting dalam kehidupan Kristiani. Tanpa pengenalan yang benar akan Tuhan,iman tak bertumbuh.
Mengenal Tuhan dengan benar berarti memahami kehendak-Nya, rencana-Nya, dan status diri di dalam Dia. Jadi, mengenal Tuhan berbeda dengan sekedar tahu. Dalam pengenalan akan Tuhan terkandung hubungan yang erat secara kontinu, penyerahan diri secara penuh dan juga kepercayaan. Semakin kita mengenal Tuhan semakin kita memahami panggilan-Nya, sehingga kita sadar betapa mulianya bagian yang ditentukan Tuhan bagi kita.
Ada banyak orang Kristen belum menyadari bagian yang mulia yang disediakan Tuhan bagi mereka, karena mereka tidak mengerti panggilan Tuhan di dalam hidupnya. Tuhan memanggil kita sebagai hamba kebenaran, bukan hamba dosa. Ciri hamba adalah tunduk sepenuhnya kepada perintah tuannya. Orang yang mengasihi Tuhan pasti dikenal oleh Tuhan (1 Korintus 8:3), dan bukti kasih adalah taat. Tanda utama orang mengenal Tuhan dengan benar adalah taat melakukan kehendak Tuhan!
Tuhan Yesus memberkati.
Penulis : Satrio Seta.